Hand Bag satu, koper satu dan jangan lupa, bawa gitar akustis satu yang bisa dibeli saat di tanah air. Selain harganya terjangkau, pas di kapal nanti awal-awal bulan menjalani rutinitas di kapal pesiar ada sedikit hiburan sekedar untuk bersantai ria di cabin.
Nanti bilang ke mbak pramugari pesawat yang kita tumpangi, entah kita kedapatan KLM Air Line, Singapore Air Line, Delta Air Line yang jelas jarang dan jarang sekali kita kedapatan Garuda. Mbak pramugari akan menyimpan gitar kita di locker mereka sehingga tidak mengganggu deretan koper di bagasi cabin. Jelas gitar mempunyai ukuran yang beda dengan koper.
Apa yang akan dibawa, perlu di deklarasi dengan mengisi formulir yang nantinya sama petugas dibagikan. Passport, Seamanbook dan beberapa dokumen yang dibawa lebih baik disimpan di tas pinggang atau kantong dalam, selain mudah untuk dikeluarkan saat dibutuhkan juga lebih aman karena terus melekat. Kalau bisa jangan ditaruh di handbag.
Begitu sudah memproses diri ke GATE yang akan dituju untuk boarding, monggo perhatikan waktu pesawat take off. Kalau sudah tahu berapa menit atau jam kita mempunyai waktu untuk menunggu, cus… smoking area bagi yang masih perokok. Bagaimana jika kita orang Indonesia di dalam smoking area bersama berbagai orang berasal, sedang rokok tembakau bercampur cengkeh? … “Mambu opo iki?”, celetuk mereka kalau di jawain ๐
Begitulah kira-kira penerbangan dari Terminal 2 Soekarno Hatta jakarta menuju dimana kapal bersandar.
Leave a Reply