Sphageti adalah makanan pokok dari Itali. Termasuk jenis makanan tradisional. Terbuat dari gandum diproses tanpa ragi dengan campuran air dan telor. Berbentuk seperti mie. Cara masaknya direbus. Agar tersaji dengan bagus ada larangan yang seolah disepakati bersama di dunia perdapuran yaitu tidak diperbolehkannya mematahkan spagheti, karena proses untuk memakannya nanti akan digulung dengan menggunakan garpu. Kalau patah potensi menggulungnya akan susah. Mematahkan spagheti dapat mengganggu proses memasak, karena pasta yang terlalu pendek akan menghilangkan tekstur yang diinginkan saat penyajian nanti.

Sphageti juga termasuk bagian pasta. Tetapi pasta itu sendiri sebenarnya tidak selalu berbentuk panjang tipis seperti mie, melainkan ada yang lebar, pendek dan sebagainya.

Kandungan spagheti itu lebih dominan ke karbohidrat, sehingga bagus untuk kebutuhan kalori. Banyak glukosanya sehingga bisa difungsikan untuk menambah tenaga pada otak dan otot.

Asal muasal Spagheti itu sendiri rentetan panjang sejarah. Sekitar abad 5 masehi bangsa Talmud di wilayah Sisilia sudah membuatnya sebagai bahan makanan. Awal mulanya sebagai stock makanan kering.

Mengenal spagheti tentu kita akan mengenal pula fetucini. Bentuknya pipih panjang seperti kwetiau. Bagi yang suka kulineran malam hari tentu akan familiar dengan jenis pasta ini. Terbuat dari terigu dan campuran telor. Sebenarnya ini konsumsi mie untuk rumahan. Perkembangan kuliner, maka fetucini juga mulai tersedia dalam wujud kering dan dijual di toko-toko. Bahkan ada yang divariasi dengan campuran bayam sehingga warnanya jadi hijua.

Apakah lasagna juga termasuk bagian dari pasta? IYA, betul sekali. Bentuknya lembaran tipis. Di antara lembaran-lembaran akan ada isian berupa daging giling, sayuran, keju dan sebagainya. Disusun berlapis kurang lebih 7 lapisan. Setelah jadi dimasak akan dihidangkan di atas piring disantap menggunakan sendok. Dipotong bagiannya untuk disantap. Besar kecilnya sekali sendok sesuai selera.

Pasta seperti spagheti, fetucini, lasagna hadir ke dunia ramai diawali dari masyarakat lokal sebuah wilayah. Trend sauce yang biasa dipakai buat campuran waktu itu awalnya dikenal karena nama daerahnya. Yaitu dari daerah Bologna di Italia. Terbuat dari tomat, daging cincang dan bumbu lainnya.Teksturnya saus kental karena adanya daging cincang tersebut. Rasanya lebih cenderung asam manis karena pengaruh tomat dan gurih karena dagingnya. Daging yang digunakan biasanya dari daging sapi.

Selain saus bologanise kita akan dikenalkan pada varian saus lain untuk spagheti yaitu carbonara. Saus carbonara memakai telor untuk menjadikan saus agar kental. Gurihnya dari keju parmesan. Sehingga selain gurih, creamy nya juga dapat. Carbonara itu juga munculnya awal dari Italia Tengahyang menjadi resep pedesaan rakyat sana. Jadi saus carbonara itu bisa digarisbawahi bahwa saus ini adalah saus untuk memasak pasta dengan saus telor, keju dan daging. Bagi yang biasa melakukan program diet, saus carbonara cukup dihindari karena kandungan krim, kejunya yang cenderung banyak mengandung lemak.

Menyinggung masalah fetucini tadi, makanan ini seringkali tersaji dengan konsep saus alfredo. Sehingga nama makananya dikenal dengan istilah Fetucini Alfredo. Saus yang diasumsikan sebagai saus polos, karena dasarnya hanya menggunakan mentega dan keju. Bagi juru masak yang ingin menambahkan kandungan protein maka akan ditambah dengan seafood, ayam sebagai campuran dalam saus.